Menentukan tarif yang tepat dalam bisnis pengiriman atau logistik memerlukan Taktik Jitu yang kompleks. Harga yang ditetapkan harus mampu menutupi semua biaya operasional, memberikan margin keuntungan yang sehat, namun di saat yang sama tetap kompetitif di pasar yang sangat dinamis. Keseimbangan antara keuntungan perusahaan, perhitungan akurat berdasarkan jarak tempuh, dan analisis daya saing pasar adalah kunci strategi penetapan harga yang berkelanjutan dan sukses.

Salah satu pilar utama dari Taktik Jitu adalah perhitungan biaya berbasis jarak. Biaya bahan bakar, tol, waktu tempuh, dan upah pengemudi semuanya terikat pada jarak antara titik asal dan tujuan. Bisnis pengiriman harus menerapkan sistem zonasi yang akurat, di mana tarif ditetapkan berdasarkan kelompok jarak atau wilayah geografis. Perhitungan ini memastikan bahwa setiap pengiriman menutupi biaya variabel yang timbul, menjamin profitabilitas pada setiap segmen.

Elemen kedua dalam Taktik Jitu adalah menyeimbangkan keuntungan. Setelah biaya operasional (biaya bahan bakar, penyusutan kendaraan, gaji) dihitung, margin keuntungan harus ditambahkan. Margin ini harus realistis, tidak terlalu tinggi sehingga menakut-nakuti pelanggan, tetapi cukup untuk investasi kembali dan pengembangan layanan. Penetapan harga yang terlalu rendah hanya akan meningkatkan volume tanpa meningkatkan profitability bisnis logistik secara keseluruhan.

Bagian tersulit dari Taktik Jitu adalah menghadapi daya saing pasar. Bisnis harus terus melakukan riset kompetitor untuk mengetahui tarif yang ditawarkan oleh penyedia layanan lain, baik jasa kurir besar maupun pemain lokal. Jika tarif Anda terlalu jauh di atas rata-rata pasar tanpa adanya nilai tambah yang signifikan (misalnya kecepatan same-day), pelanggan akan dengan mudah beralih, menggerus pangsa pasar Anda.

Strategi penetapan harga juga harus mempertimbangkan faktor berat dan dimensi (berat volumetrik) barang. Taktik Jitu melibatkan penggunaan model penetapan harga ganda yang menggabungkan jarak, berat, dan jenis layanan (reguler, ekspres). Penanganan barang khusus atau fragile juga harus dikenakan biaya tambahan yang wajar, karena memerlukan penanganan dan asuransi yang lebih hati-hati, yang merupakan bagian dari strategi penetapan harga bisnis.

Untuk memenangkan pasar yang kompetitif, Taktik Jitu bisa melibatkan penawaran harga promosi atau diskon volume untuk pelanggan korporat atau pengiriman dalam jumlah besar (bulk shipping). Diskon ini mendorong loyalitas dan menjamin aliran pendapatan yang stabil. Strategi ini memungkinkan perusahaan untuk mempertahankan margin keuntungan yang sehat pada pengiriman volume tinggi sambil tetap mempertahankan tarif ritel yang kompetitif.

Penggunaan teknologi canggih seperti sistem manajemen rute (RMS) juga merupakan Taktik Jitu modern. Sistem ini mengoptimalkan rute pengiriman, meminimalkan jarak tempuh yang tidak perlu, dan mengurangi biaya bahan bakar. Efisiensi operasional yang dihasilkan memungkinkan perusahaan logistik untuk menawarkan tarif yang lebih rendah kepada pelanggan tanpa mengorbankan keuntungan, meningkatkan daya saing melalui efisiensi.